Sejarah Desa

Sejarah Desa

Pada awalnya Desa Ciherang adalah merupakan wilayah berupa persawahan yang hijau dengan aliran sungi yang membentang dari 3 sumber sungai yaitu Sungai Ciherang, Cibeber dan Sungai Ciapus.

Berdasarkan pengalaman dan keterangan penduduk bahwa lokasi wilayah desa ciherang ini sangat baik dan ramah penghuni penduduknya, sehingga mereka sangat menyukai bagi kalangan pendatang. Dahulu kala rangkaian wilayah ini merupakan tempat lintasan tentara belanda, karena menuju arah ini di belakang asrama Gilang Kencana ini terdapat sebuah daerah bernama tegal Loceng, berupa tegalan atau lapangan berumput dan ada menara lonceng warisan Belanda berdiri disana. Orang-orang zaman dahulu mengatakan lonceng tersebut berfungsi sebagai jam. Sebab pada jam-jam tertentu, pemerintah Kolonial Belanda membunyikannya, entah apa tujuannya. Tegalannya sendiri sering dipakai latihan perang sekitar tahun 1940-an sampai ke Desa Ciherang. Luas wilayah Desa Ciherang merupakan dari kecamatan Dramaga Kabupaten Bogor Propinsi Jawa Barat.

 

Letak Geografis

Secara Demografi Keadaan Fisik / Geografis Desa Desa Ciherang berada di kecamatan Dramaga Kabupaten Bogor Propinsi Jawa Barat yang meliputi:

  1. Batas Wilayah

           -        Sebelah Utara            : Kelurahan Margajaya

                  -        Sebelah Selatan         : Desa Ciapus dan Desa

                                                        Sukawening

           -        Sebelah Barat            : Desa Dramaga dan Desa

                                                      Sinarsari

           -        Sebelah Timur           : Desa Laladon

 

  1. Luas Wilayah

           - Luas Wilayah               : 384,84 ha

           a). Tanah Pemukiman :   70,73  ha

           b). Tanah Pekuburan     :     2 ha

           c). Lahan Persawahan    :   151 ha

           d)  Lahan Perkebunan :     6,32 ha

           e)  Prasarana Umum :      1,5 ha       

           f)  Perkantoran               :      0 ha    

           g) Lahan Pekarangan     :      0 ha

 

  1. Keadaan Topografi Desa

Secara umum keadaan tofografi Desa Ciherang adalah merupakan daerah dataran rendah dengan ketinggian antara 196 M diatas Permukaan laut .Dengan suhu rata-rata 250C - 320C.

 

Iklim

Iklim Desa Ciherang, sebagaimana Desa-desa lain di Wilayah Indonesia mempunyai Iklim kemarau dan penghujan. Dan banyaknya curah hujan 250 – 450 mm/th.

 

Legenda Desa (Sasakala)

Konon kabarnya desa Ciherang dahulunya banyak terdapat sumber air bersih yang tersebar di seluruh wilayah desa Ciherang, dari sinilah masyarakat menamakan Desa Ciherang yang berasal dari kata Ci yaitu artinya tempat air, Herang  artinya Bening / Bersih. Dan wilayah ini sangat disenangi untuk dijadikan tempat tinggal, sesuai dengan salah satu ungkapan Ciherang yaitu : CIri HEgar RAhayu NGadeg (yang artinya salah satu pertanda akan adanya kebahagian jika tinggal di tempat ini).

Terbentuknya Desa Ciherang

Berdiri pada tahun 1940 an, pemberian dari masyarakat Desa Ciherang yang telah sepakat untuk memberikan tanah seluas ± 2 Ha untuk dijadikan Kantor Kepala Desa Ciherang dan Tempat Pemakaman Umum (TPU), kemudian Pemerintah Desa memberikan pinjaman pemakaian (bukan dipindah kepemilikan hak atas tanah kas tersebut) kas desa tersebut  untuk kepentingan umum masyarakatnya guna kemajuan dan pelayanan seperti Puskesmas dan Sekolah Dasar.